Alfattah.sch.id – Siapa bilang limbah sudah tidak memiliki manfaat? Gagasan itulah yang ingin disampaikan oleh santri Al Fattah dengan kegiatan yang baru-baru ini dilaksanakan. Dalam rangka studi dan riset karya ilmiah remaja, para santri Al Fattah yang tergabung dalam Softskill Agriculture dan Steam Club melaksanakan workshop pembuatan Eco Enzyme untuk dimanfaatkan dalam mendaur ulang limbah menjadi berbagai produk tepat guna.
Dengan dipandu oleh bapak Dwi Agus Utomo (narasumber dari Eco Enzym Indonesia), para santri belajar bagaimana cara dan proses pembuatan Eco Enzyme. Tidak hanya sekedar materi, para santri pun langsung terjun melakukan praktikum dengan dibimbing oleh tim dari Eco Enzyme Indonesia.
Proses pemanfaatan limbah menggunakan Eco Enzyme ini menghasilkan beberapa produk seperti desinfektan, pupuk dan juga penetralisasi ruangan. Semua produk tersebut sangatlah dibutuhkan terutapa pada siklus pandemi yang hingga saat ini masih terus berlanjut.
Tidak berhenti sampai di situ, selain membuat berbagai produk tepat guna yang telah disampaikan sebelumnya, para santri juga belajar cara menetralisir minyak goreng jelantah agar kembali jernih dan bisa digunakan lagi.
(Red:Vox)